artikel menggunakan Relative Pronoun

Health insurance  

By combining or pooling the risks of many people into a single group, insurance can make the financial risks associated with health care more manageable. Experts can reasonably predict the health care costs of a large group, even thought they cannot know in advance how much health care will be required by any given individual. Through insurance, each person who buys converage agrees to pay a share of the group’s tottal losses in exchange for a promise that the group will pay when he or she needs services. Essentially , individuals make reguler payments to the plan rather than having to pay especially large sums at any one time in the even of sudden illnes or injury. In this way,the group as a whole funds expensive treatments for some people who need them

direct dan indirect

CONTOH DIRECT DAN INDIRECT SPEECH

• Direct: “I know her address”, said Ari. • Indirect: Ari said that he knows/knew her address.                     • Direct: The teacher said, “The earth goes round the sun.” • Indirect: The teacher said that the earth goes/went round the sun. • Direct: She said, “German is easy to learn.” • Indirect: She said that German was/is easy to learn. • Direct : He says, “I am unwell.” • Indirect: He says that he is unwell. • Direct : He says, “ my mother is writing letter.” • Indirect: He says that his mother is writing letter. • Direct: He says, “I have passed the examination.” • Indirect: he says that he has passed the examination. • Direct: He says, “His horse died in the night.” • Indirect: he says that his horse died in the night. • Direct: He said to me, “I do not believe you.” • Indirect: He said that he did not believe me. • Direct: She said to him, “I do not believe you.” • Indirect: She said to him that she did not believe him. • Direct: I said to him, “I did not believe you.” • Indirect: I said to him that I did not believe him. • Direct: I said to you, “I do not believe you.” • Indirect: I said to you that I do not believe you. • Direct: He said to me, “What are you doing?” • Indirect: He asked me what I was doing. • Direct: A stranger asked me, “Where do you live?” • Indirect: A stranger enquired where I lived. • Direct: The Policemen said to us, “Where are you going?” • Indirect: The Policemen asked us where we were going.

Clauses

Tipe Adverbial Clause	Conjunction	Contoh Adverbial Clause dalam Kalimat
Time (waktu)	after, as, as long as, as soon as, at last, before, by the time, during, everytime, no, once, since, then, till, until, when, whenever, while	I don’t know where She lives (saya tidak tahu dimana dia tinggal)
		Do you know when they came? (apakah anda tahu kapan mereka datang?)
		While I was studying in my room, I didn’t let someone else to disturb. (Ketika saya sedang belajar di ruangan, saya tidak membiarkan orang lain mengganggu.)
Place (tempat)	anywhere, everywhere, now where, where, wherever	I will visit a city where my old friend lives now. (Saya akan mengunjungi kota dimana teman lama saya tinggal sekarang.)
Contrast (pertentangan)	although, as the time, but, even if, even though, on the other hand, still, though, whereas, while, yet	Although many friends confronted her ambition, Yulia went forward such a tank. (Meskipun banyak teman menentang ambisinya, Yulia maju terus seperti tank)
		Though I’m annoyed, I try to think positively. (Meskipun saya jengkel, saya mencoba untuk berpikir positif.)
Cause & Effect (Sebab Akibat)	as, as long as, because, due to the fact that, how, inasmuch as, since, so..that, such..that, that	Because she had free time during last holiday, she rearranged her house. (Karena dia punya waktu luang selama liburan lalu, dia menata ulang rumahnya.)
Reason (tujuan)	in case, in order that, in the hope that, least, so that, to the end that	The woman cooks by herself in order that her family gets the best nutrition. (Wanita itu memasak sendiri dengan tujuan keluarganya mendapatkan gizi terbaik.)
		Rian drove fast so that he could arrived on time. (Rian mengemudi dengan cepat agar dia dapat tiba tepat waktu.)
Condition (syarat)	as long as/in so far as, even if, if, if..not, in case (that), in the event that, on condition that, only if, otherwise, provided/providing (that), suppose/supposing that, unless, whether or not	I’ll come to the party only if you accompany me. (Saya akan datang ke pesta hanya jika kamu menemani.)
		As long as you follow the traffic regulation, you won’t be ticketed. (Jika kamu menikuti peraturan lalu lintas, kamu tidak akan ditilang.)
		Unless the TV viewers gave her donations, she would not be able to buy gold, rice field, and house . (Jika pemirsa TV tidak memberikan dia sumbangan, dia tidak akan dapat membeli emas, sawah, dan rumah.)
		Do not forget to bring your boots, otherwise your feets will probably blister. (Jangan lupa untuk membawa sepatu bot-mu, jika tidak kakimu mungkin akan lecet.)
Manner (cara)	as, how, in that, the way	I wonder how I learn grammar uneffectively for almost fifteen years. (Saya membayangkan bagaimana saya mempelajari grammar dengan tidak efektif selama hampir lima belas tahun.)
		We sometimes do not realize the way God help us. (Kita kadang tidak menyadari cara Tuhan menolong kita.)

the impact of unemployment

someone who does not work but are not actively looking for work and are not classified as unemployed is housewives. they do not want to work because they want to take care of his family, or the children of the rich, they do not want to work a lower salary than he wanted. group of housewives and children of the rich are categorized As with voluntary unemployment.k

one important factor that determines the level of prosperity of a community is the level of income. the public revenues will reach a maximum level if the full employment level of use can be realized. high levels of unemployment will reduce incomes, so that the presence of unemployment, the level of prosperity of the community will be reduced

unemployment will lead to economic and social problems for the individuals who experience it. unemployment will also negatively impact the economy, politics, and social for the country that have high unemployment rates. unemployment is very influential to the achievement of social welfare and development prospects in the country concerned

#softskill bhs inggris 1

MANUSIA DAN KEINDAHAN

Manusia dan keindahan   (mensyukuri kuasa tuhan)

Manusia sangatlah beruntung karena diberikan tuhan 5 panca indera, mata untuk melihat hidung untuk mencium telinga untuk mendengar mulut untuk berbicara dan tangan untuk meraba, dibandingan dengan makhluk tuhan lainnya manusia adalah wujud yang paling sempurna dan kerupaan tubuh yang sangatlah luar biasa sempurna. Dengan apa yang kita miliki kita dapat merasakan betapa luar biasanya kuasa tuhan yang telah DIA berikan, indahnya alam semesta, megahnya hamparan lautan dan daratan dunia, lekukan pegunungan dan perbukitan yang mencengangkan, juga ajaibnya langit yang mengeluarkan bintang dan bulan ditengah malam. Subhanallah inilah surga dunia yang dikatakan semua orang, surga karna bisa merasakan semua keindahan alam semesta (kekuasaan tuhan).

Betapa beruntungnya manusia yang memiliki kelengkapan panca indera dalam tubuhnya, cobalah tengok orang diluar sana banyak sekali orang yang serba kekurangan karena keterbatasan fisiknya untuk menikmati keutuhan keindahan tuhan yang secara gratis DIA berikan. Warna warni pelangi, kerlap kerlip bintang dilangit, lembutnya kabut pagi, kemegahan matahari terbit dan terbenam itu merupakan bagian kecil dari keindahan yang tuhan berikan, Bersyukurlah kamu atas kehidupanmu sekarang yang masih bisa merasakan kenikamatan itu.

Manusia diciptakan tuhan dengan tujuan untuk menjaga alam ini, tidak hanya menikmati, manusia juga harus merawat apa yang telah tuhan berikan, orang yang merusak alam sekitar adalah orang yang tidak mensyukuri apa yang tuhan berikan, orang yang tidak mensyukuri adalah orang yang tidak berterima kasih atas apa yang tuhan kasihi.

Cintai BUMI mu, lindungi ALAM SEKITAR mu, lestarikan ASET KEKAYAAN ALAM sekitar mu 

MANUSIA DAN HARAPAN

Manusia dan harapan

Harapan sama halnya seperti mimpi.  Orang ingin cita-citanya tercapai haruslah mempunyai mimpi terlebih dahulu. Orang yang ingin dirinya menjadi yang lebih baik haruslah memiliki pacuan untuk menjadi yang lebih baik. Orang yang ingin hidupnya tidak sengsara dimasa depan haruslah menata hidupnya dengan baik dimasa sekarang.  Itulah yang dinamakan harapan, harapan dimasa depan.

Harapan sama halnya seperti cita-cita. Cita-cita adalah pacuan hidup seseorang untuk mengelola hidupnya sendiri menjadi lebih berarti dengan tujuan untuk tercapainya sebuah pencapaian dan penghargaan tertinggi pada dirinya sendiri. Tidak ada seorangpun didunia ini yang sukses jika dulunya ia tidak mempunyai mimpi atau cita-cita. Itulah harapan kesuksesan dengan jembatan sebuah cita-cita.

Setiap orang  memutuskan masa depan  dengan sebuah pengharapan . Jalan hidup seseorang  yang baik pasti terbentuk karna adanya sebuah harapan yang baik. harapan yang ia harapkan mampu membawa dia menuju gerbang kebahagian,kesejahteraan, dan puncak kesuksesan. Tanpa adanya sebuah harapan hidup kita hanyalah pikirin kosong yang tanpa kita tahu kearah mana dan langkah apa yang baik untuk mencapai sesuatu yang lebih baik.

Masa depan yang baik tidak bisa terjadi tanpa adanya doa, harapan, mimpi dan cita-cita.

manusia dan kegelisahan

Manusia dan kegelisahan

Manusia pada dasarnya dilahirkan dibumi ini tidak hanya merasakan kenikmatan hidup saja, banyak sebenarnya ujian hidup yang harus kita jalani dengan tujuan untuk meluruskan dan menyempurnakan kehidupan kita kedepannya lagi. Kegelisahan hidup setiap orang selalu ada setiap harinya, entah karna beban hidup atau karna kesibukan duniawi yang membuat  pikiran menjadi runyam dan menyebabkan kegelisahan. Salah satu contohnya yaitu beban hidup seseorang yang datang betubi-tubi dan masalah yang timbul biasanya selalu datang dari masalah finansial, masalah keuangan memang sekarang ini sudah menjadi masalah utama dalam kehidupan, karena mengapa? Seperti istilah yang pernah saya dengar kalau “tak ada uang tak ada kehidupan”  itulah sepertinya semboyan dikehidupan kita sekarang, dan uang telah membutakan dan men-tuhankan setiap orang.  Menyedihkan , itulah yang menyebabkan sebuah kegelisahan setiap orang.

Sebenarnya kegelisahan itu tidak seharusnya kita rasakan, namun memang terkadang kegelisahan itu datang dengan tiba-tiba dan tanpa kita inginkan kedatangannya ia selalu muncul dengan tiba-tiba, kita bisa menghilangkan rasa kegelisahan itu dengan menyibukan diri  kita melalui kegiatan-kegiatan yang dapat merileksasikan pikiran dan tubuh kita. Dengan cara itu kegelisahan hidup seseorang pasti hilang.